Analisa SWOT Bagian Penting Pada Sebuah Riset

Sejak memasuki bangku kuliah, banyak istilah yang sering terdengar, salah satunya adalah SWOT. Jika pada artikel sebelumnya saya pernah membahas tentang STP kali ini saya sedikit sharing tentang SWOT.

Berdasarkan yang saya pelajari hingga sejauh ini, sebagai newbie tentang metode riset dan tetek membengeknya, awalnya masih awam dengan istilah SWOT. Namun pelan-pelan memahami kegunaan dari analisa SWOT ini. Karena menurut saya ini bagian penting yang tidak dapat dipisahkan pada  riset apapun.

Okey langsung saja, SWOT sendiri merupakan kependekan dari kata-kata Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat yang jika kita terjemahkan dalam bahasa Indonesia berarti, Kekuatan, Kelemahan, Peluang, dan Ancaman. Metode analisa ini biasanya digunakan sebagai acuan pertimbangan dalam pengambilan keputusan agar dapat melihat berbagai kemungkinan dari sudut yang berbeda.

Lewat analisa SWOT ini akan sangat membantu kita menentukan bagian-bagian penting yang kemungkinan selama ini terabaikan, sehingga bisa menjadi tambahan saat akan diadakan pengambilan keputusan.

Untuk lebih jelasnya saya akan sedikit memberikan contoh ilustrasi sederhana. Analisa SWOT dari Toko Handphone dan Pulsa.

Strength/Kekuatan

1. Lokasi toko dekat jalan umum, perumahan, dan kampus
2. Satu-satunya toko handphone

Weakness/Kelemahan

1. Kurang inovatif karena tidak ada kompetitor
2. Toko dibuat apa adanya sehingga tidak menarik

Opportunity/Peluang

1. Makin banyak orang punya handphone
2. Orang Indonesia cenderung konsumtif, suka ganti-ganti handphone
3. Harga handphone makin murah
4. Pulsa makin murah

Threat/Ancaman

1. Kompetitor baru
2. Modal kurang sehingga tidak bisa berkembang
3. Jalan utama akan dipindah, kemungkinan akan sepi karena banyak calon kustomer tidak lewat sana lagi.

Dari contoh di atas, kita telah mendapatkan beberapa data yang dapat kita jadikan bahan pertimbangan. Serta akan dikelompokkan mana saja yang bisa menjadi kekuatan dan mana saja yang menjadi kelemahan.

Jika pemiliki ternyata mempunya kenalan banyak distributor pulsa atau hanphone, seharusnya masuk di kategori mana? Nah hal ini seharusnya bisa menjadi nilai tambah buat pemilik toko. Tentu ini bisa dimasukkan sebagai Strength/Kekuatan. Karena dia bisa mendapatkan harga lebih murah dan dapat mengambil keuntungan sedikit lebih tinggi.

Berdasarkan data yang dikumpulkan ada beberapa analisa yang didapatkan. Sehingga toko dapat menentukan apa saja yang dapat dijadikan bahan pertimbangan agar tokonya bisa lebih maju?

1. Agar lebih inovatif, pemilik toko memberi program hadiah. Misalkan beli pulsa senilai 50 ribu ke atas dapat bonus ringtone gratis.
2. Setiap pembeli yang mengajak temannya dapat poin yang dapat ditukar dengan hadiah
3. Agar lebih menarik, toko didesain agak beda, lebih eye catching dan bersih.
4. Tidak hanya menjual handphone dan pulsa, tetapi juga asesoris
5. Menambah modal
6. dll

Dalam mengumpulkan data dan fakta semua haruslah dalam kondisi real, bukan mengada-ada. Karena akan perpengaruh pada hasil akhir dari analisa yang dibuat.

Ada beberapa hal lain yang bisa dijadikan sebagai acuan dalam menentukan SWOT suatu produk

Strength

• Kemasan menarik
• Kualitas produk
• Relasi
• Pengetahuan

Weakness

• Tidak ada pembeda yang signifikan antara produk kita dengan produk kompetitor
• Pelayanan buruk
• Lokasi terpencil
• Tidak jelas target pasarnya

Opportunity

• Life Style (contoh teknologi dan fashion)
• Gengsi/prestisius (contoh rumah, mobil)
• Ekspansi pasar (contoh buka cabang)
• Kebutuhan Hidup (contoh sembako)

Threat

• Modal kompetitor lebih besar
• Kompetitor membuka usaha yang sama
• Persaingan harga

Valid tidaknya hasil ditentukan dengan jujur tidaknya dalam menganalisa. Hasil analisa yang dilakukan beberapa orang bisa jadi beda. Tergantung dari unsur-unsur yang di analisa, sehingga sifatnya adalah subyektif. Dalam menganalisa gunakan metode hitam dan putih, agar lebih mudah membedakan antara suatu kekuatan dan kelemahan.